Senin, 30 November 2009

PEMIMPIN ABAD XXI

BAB I
BAGAIMANA MEMIMPIN

* Hentikan kegiatan yang tidak penting
Seorang eksekutif/pemimpin yang baik menghentikan kegiatan jika kegiatan itu tidak begitu penting atau tidak perlu dilaksanakan.
Untuk contoh, perusahaan Du Pont akan selalu siap untuk menghentikan sebuah proyek sebelum proyek itu mulai mengalami kemunduran, dan itu merupakan salah satu alasan keberhasilan dari perusahaan ini. Tetapi jika sesuatu yang baru keluar/muncul, mereka selalu ada di barisan paling depan.

* Ambilah semua gagasan
Ketika seorang manajer menjadi seorang pemimpin utama, dia harus belajar untuk mengambil semua gagasan dan tidak untuk mengkonsentrasikan perhatiannya pada tempat dimana dia dulunya sebagai manajer; hal ini hanya menghalangi pekerjaan dari kepala bagian yang akan tampil lebih baik jika dia ditinggalkan sendiri.
Seorang manajer akan selalu luwes dan belajar untuk mengubah pikirannya sehingga dia selalu siap dengan perkembangan-perkembangan baru.

* Anggaran Belanja
Ini yang paling baik untuk memberi para manager biaya yang sedikit dan jmlah staff yang minimal. Mereka akan menjadi panik untuk memulai, tetapi dibawah tekanan mereka belajar untuk sederhana dan kemudian mereka menghasilkan lebih banyak dan dengan biaya yang lebih rendah.

* Pelanggan itu semua penting
Para manajer dengan tekanan-tekanan dari dalam dan perselisihan dengan rekan yang sejajar dan bawahannya cenderung untuk lupa bahwa faktor yang paling penting dalam suatu organisasi adalah pelanggan dan layanan kepadanya, karena jika pelanggan tidak membeli, setiap orang akan merasa tertekan.

* Membuat rutinitas yang sederhana
Ketika masalah-masalah itu tidak disusun, membingungkan, dan benar-benar tidak bisa dipikirkan, hal itu memerlukan sebuah pendekatan jenius untuk memilahnya dan mendapatkan hasil baik yang beralasan. Tetapi jika eksekutif yang baik menyusun masalah-masalah itu sehingga sesuatu dibuat sederhana dan menjadi suatu rutinitas. Hasilnya yaitu rutinitas dan sistem yang mana para eksekutif yang efisien buat memudahkan rata-rata setiap orang untuk menampilkan tugas yang dulu hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang mampu saja. Kenyataannya ujian dari seorang eksekutif yang baik adalah membuat orang biasa mencapai penampilan yang luar biasa.

* Antisipasi pada kegagalan
Seorang manager yang baik menyadari bahwa tidak ada sesuatu yang berjalan dengan semestinya.
Dia harus memiliki imajinasi untuk mengatasi dan menyelesaikan masalah. Dia harus mengantisipasi sesuatu yang tidak benar dan memberikan waktu yang cukup untuk melakukan suatu kemungkinan-kemungkinan.

* Hindari ketergesa-gesaan dan saat-saat genting
Organisasi yang paling banyak diterapkan biasanya sesuatu yang terang, agak membosankan dimana tidak perlu ada saat-saat genting karena segala sesuatu rutinitas. Ini merupakan suatu keadaan jauh lebih baik bagi seorang eksekutif untuk mengatasi pekerjaannya untuk memikirkan rencana-rencana untuk waktu yang akan datang dan juga untukmeningkatkan bawahannya.

* Buatlah yang terbaik dari sesuatu
Apa yang seorang pemimpin harus sadari yaitu dia tidak pernah dapat memiliki orang yang sempurna untuk diajak bekerja sama. Beberapa orang terlahir bodoh, beberapa tidak pernah mengungkapkan sesuatu, beberapa rakus, beberapa selalu mengeluh. Tetapi seorang eksekutif yang baik seharusnya tidak mudah berkecil hati. Dia seharusnya tidak berpaling dan membuat yang terbaik dari apa yang dia dapat.

* Memiliki keberanian untuk berkata tidak
Seorang eksekutif yang baik harus mempunyai keberanian untuk berkata tidak. Dan hal ini bisa menjadi salah satu dari tugas-tugasnya yang paling sulit karena dia dibawah tekanan-tekanan yang besar; setiap orang akan selalu menginginkan sesuatu darinya-teman-temannya, relasi-relasinya, orang-orang yang berada di posisi yang tinggi. Dia akan harus melatih semua kontrol diri untuk bertahap dari permintaan-permintaan semacam itu.BAB II
BEKERJA SEBAGAI SEBUAH TIM

* Tidak seorang diri
Berjalannya suatu organisasi dari ukuran apapun tidak bisa dilakukan dengan baik oleh seorang diri. Hal itu bisa dilakukan secara efisien oleh sebuah tim yang bekerja bersama.

* Dengan satu suara
Setiap anggota dari sebuah tim harus mempunyai peranan yang di tugaskan dengan jelas.
Walaupun masing-masing anggota dari sebuah tim mempunyai peranan terpisah sendiri-sendiri dan terbagi dengan peranan yang jelas, tim yang harus mengambil tanggung jawab bersama untuk kegiatan dari masing-masing anggotanya. Dan pada saat “diluar” dilakukan, sebuah tim harus berbicara dengan satu suara.

* Kerja tim membantu ke arah “keberhasilan”
Seharusnya tidak ada perbedaan yang banyak dalam penghonoran antara satu anggota dengan anggota yang lain dalam tim. Mereka seharusnya lebih atau sedikit sama dalam status. Walaupun setiap anggota dari tim mempunyai peranan yang berbeda dengan jelas, masing-masing seharusnya bisa mengatasi tanggung jawab/tugas dari anggota lain dari satu tim jika kadang-kadang memerlukannya. Kerja tiim membantu melatih para manajer bergantian membantu memecahkan masalah untuk “keberhasilan/kesuksesan” jika eksekutif utama meninggal atau keluar dari organisasi itu. Akan selalu ada seseorang yang terlatih dan siap untuk menggantikannya.BAB III
BAGAIMANA MEMBUAT KEPUTUSAN

* Sebuah pilihan diantara berbagai macam alternatif
Sebuah keputusan biasanya sebuah pilihan diantara berbagai macam alternatif. Dan lebih tinggi seseorang hirarkinya, pro dan kontra diantara kegiatan pilihan yang mana pilihan yang dibuat menjadi hampir sama. Sehingga sulit untuk membuat keputusan begitu ada sesuatu yang sepatutnya dipertimbangkan dalam kegiatan itu. Untuk itu seseorang seharusnya meminta pendapat sebanyak mungkin, kemudian berdasarkan berbagai pendapat, keputusan akan muncul.

* Keputusan seharusnya berdasarkan pada pendapat
Keputusan seharusnya berdasarkan pada pendapat dan tiak berdasarkan pada fakta, karena dalam berbagai hal sebuah fakta bisa disalah.
Jika fakta itu tidak benar. Dan fakta-fakta itu dapat membuktikan sudut pandang seseorang yang dapat sangat sering dijumpai walaupun gagasan itu mungkin tidak disuarakan.
Seorang manager yang efektif menerima pendapat-pendapat yangberbeda.

* Delegasikan pengambilan keputusan
Pengambilan keputusan seharusnya didelegasikan langsung pada pelaksana kegiatan. Organisasi tidak efektif jika orang-orang selalu harus mengacu pada orang-orang yang lebih atas untuk membuat keputusan. Biarkan orang-orang pelaksana kegiatan dan orang-orang yang tahu semua fakta-fakta diberikan kekuasaan penuh untuk membuat keputusan. Tidak masalah jika keputusannya kadang-kadang salah. Dia akan menjadi lebih efektif melalu belajar dari kesalahannya. Pembuatan keputusan adalah latihan terbaik untuk perkembangan manajement.

* Hindari keputusan-keputusan yang mendadak
Keputusan yang mendadak atau keputusan yang diambil beberapamenit sering menghasilkan kerja seseorang berhenti. Hal ini memicu ke arah kebingungan, karena banyak dari waktu seseorang dihabiskan untuk mengajar ketinggalan dengan hasil bahwa sesuatu yang dilakukan tergesa-gesa dan hasilnya tidak baik. Mc. Namara, yang dulu sekretaris U.S. untuk pertahanan meminimalkan kegiatan genting diakhir tahun di Pentagon dengan tidak memaksa bahwa pengeluaran belanja yang dikeluarkan dalam satu tahun dihabiskan pada tahun itu juga sendirian. Sebelumnya, belanja dalam beberapa menit mengacaukan pekerjaan seseorang dan cenderung dianggap pemborosan.

* Tidak terlalu banyak keputusan
Memiliki terlalu banyak keputusan beresiko membuat keputusan yang salah. membuat terlalu banyak keputusan dengan langkah yang terlalu cepat mengarah ke organisasi yang salah, karena seseorang selalu bekerja dibawah tekanan dari hari ke hari dan secara terus menerus seperti itu. Apa yang diperlukan adalah keputusan yang lebih sedikit tetapi keputusan yang mendasar.

* Buatlah keputusan yang umum atau keputusan yang strategis
Pendekatan yang benar dalam membuat keputusan adalah menentukan penyebab yang mendasar dari setiap kejadian yang terpisah. Dengan melakukan hal demikian, faktor-faktor tetap tertentu akan muncul dan kemudian keputusan-keputusan yang umum dan strategis bisa ditimbulkan yang mana akan mengatasi semua kejadian-kejadian itu. Keputusan-keputusan yang umum dan strategis semacam itu tidak akan menyelesaikan masalah-masalah individu yang spesifik. Mereka mengatasi masalah-masalah pada tingkat pemahaman yang paling tinggi dan bukan penyesuaian pada kebutuhan-kebutuhan dari saat itu.

* Gunakan metode hippokratis
Prinsip-prinsip yang seorang eksekutif harus ambil untuk membuat keputusan-keputusan umum sesungguhnya sama dengan yang diambil oleh fisika hippo-erates untuk mendiagnosa penyakit-penyakit lebih dari dua tahun yang lalu. Hippocrates membuat pengujian dari semua gejala-gejala yang lalu dan kemudian menemukan faktor-faktor umum yang mendasari gejala-gejala ini. Berdasarkan pada faktor-faktor umum ini, dia menulis resep obat temuannya.

* Contoh-contoh keputusan-keputusan umum dan strategis
Perusahaan Telepon dan Telegraph Amerika.
Perusahaan raksasa Telepon dan Telegraph Amerika mendasarkan organisasi mereka pada keputusan-keputusan strategis : (a) mereka memberikan pelayanan-pelayanan terbaik tidak masalah berapa biayanya; (b) mereka membuat kebijakan yang sengaja untuk mengafkirkan sebagai sesuatu yang usang setiap metode yang ada, tidak masalah bagaimana metode itu menguntungkannya.
Mereka melakukan hal ini untuk meyakinkan bahwa para pelanggan mereka selalu mendapatkan yang terbaru dan terbaik dalam perlengkapan komunikasi. Hal ni diutamakan dikarenakan kedua keputusan yang strategis ini bahwa perusahaan ini mungkin satu-satunya organisasi perusahaan komunikasi yang besar di dunia yang belum menasionalisasi.

Alfred Sloan dari General Motors.
Contoh lain dari keputuan strategis yaitu Alfred Sloan dari General Motors. Keputusannya yaitu mempertahankan otonomi dari unit-unit terpisah dari organisasi yang dia ambilalih. Dia memberikan kepada unit-unit itu sebebas mungkin, dengan banyak kesempatan untuk menggunakan kemampuan dan bakat mereka, tetapi dia menyelenggarakan semua unit swatantra ini bersama-sama dengan kelompok pusat yang uat dan penuh tenaga yang memberi semua petunjuk dan bimbingan.

Desain dari Automobile
Desain dari automobile adalah contoh yang lain. Setelah tinjauan kritik dari sejumlah kecelakaan, ditemukan bahwa sopir-sopir tertentu akan selalu cenderung untuk kecelakaan apapun ukuran keselamatannya. Kenyataan ini mengarah pada revolusi desain mobil, setelah itu mobil di desain untuk meminimalkan efek kecelakaan, untuk itu diharapkan mereka semua akan bertanggung jawab pada kecelaan.

* Menyelidiki angka rata-rata
Keputusan berdasarkan rata-rata dapat sering mengarah pada haisl yang salah. Tindakan yang diambil oleh Mc. Namara akan menggambarkan hal ini. Mc. Namara menemukan bahwa beratus-ratus dari beribu-beribu bagian yang terpisah dari penemuan Angkatan Bersenjata US, hanya sekitar 6 persen yang penting baik dari istilah nilai maupun kepentingannya. Sehingga dia menyuruh pemusatan pkiran itu dibayarkan pada 6 persen ini. Sisanya 94 persen, bahkan ketika diambil semua, sedikit nilainya. Jadi selalu penting untuk menyelidiki angka rata-rata.

* Apakah keputusan itu penting ?
Salah satu alternatif dalam proses membuat keputusan adalah tidak melakukan sesuatu sama sekali. Seorang dokter bedah yang baik tidak akan mengoperasi pasien jika tidak dianggap perlu. Jadi inilah dalam membuat keputusan. Mengapa membuat keputusan jika tidak akan meningkatkan sesuatu ? Ada beberapa hal dimana keputusan mengubah secara relatif membingungkan seseorang dan dilakukan dengan penuh bahaya. Hal itu akan lebih baik untuk tidak melakukan sesuatu ditempat sebelumnya.

BAB IV
ASPEK-ASPEK ORGANISASI

* Memperluas inisiatif dari individu manajer
Dimana seorang eksekutif memberikan pengarahan dari hari ke hari dan harus memberitahu kepada orang-orang apa yang dilakukan dan meyakinkan mereka melakukan itu, tidak mungkin bagi dia untuk mengawasi lebih dari sejumlah kecil orang, karakanlah sepuluh. Ini disebut “rentangan pengawasan.” Tetapi dimana kamu mempunyai sistem manajemen dengan tujuan-tujuan, (yang kita akan diskusikan secara detail nanti), dimana seorang manajer tidak diawasi pada waktu kerjanya dari hari ke hari oleh atasannya. Tetapi dengantugas dan pekerjaan pada bagian yang harus dikerjakan, kand eksekutif itu dapat mempunyai lebih banyak orang yang lapor padanya, bahkan sampai ratusan-dalam bahasa tehnik tertentu tipe pengawasan seperti ini disebut “rentang tanggung jawab.” Kebijakan organisasi itu lebih baik untuk mengurangi tingkat manajemen sejauh mungkin dan mempunyai lebih banyak orang yang melaporkan kepada eksekutif yang sama karena ini memberikan individu manajer lebih banyak kesempatan untuk menggunakan kemampuan dan inisiatif mereka. Sistem ini juga memudahkan manajemen untuk menguji pegawai-pegawai mereka dan mengetahui bagaimana mereka membentuk sebagai manajer sebelum mereka masuk ke posisi senior dari apa yang mereka bisa tinggalkan hanyalah dengan kesulitan-kesulitan.

* Tidak ada orang yang sangat diperlukan
Dalam organisasi yang baik tidak ada orang yang sangat diperlukan. Orang yang berkualifikasi terbaik dipilih tidak masalah seberapa banyak dia diperlukan disegala tempat. Tidak ada sesuatu yang hilang dan bekerja akan melangsung dengan baik jika tidak lebih baik dari sebelumnya.

* Manajer yang baik adalah aset yang berharga
Seorang eksekutif yang baik tidak masalah seberapa tingginya dia dibayar. Gaji benar-benar lebih sedikit dari orang miskin karena kebanyakan eksekutif menangani hal-hal yang melibatkan hitungan uang jauh lebih besar daripada gaji mereka. Untuk contoh seorang sales manager yang tidak begitu efisien atau mungkin dapat menjadi penyebab dari penurunan yang besar dalam penjualannya yang mana pikiran efisien dibayarkan. Sales manager seharusnya bisa mencegah, kenyataannya, dia bahkan dia bisa meningkatkan penjualannya. Kenaikan dalam penjualannya ini akan lebih besar dari yang digunakan untuk menutup kerugian yang mungkin lebih sedikit yang dibayarkan sales manager.

* Dewan pengurus rapat
Dewan pengurus sebenarnya wakil dari para pemilik, tetapi kepentingan dari dewan pengurus rapat ini akan mengikis begitu ada pemisahan dari kepemilikan dan pengawasan pada kebanyakan organisasi.
Organisasi saat ini begitu kompleks sehingga mereka harus berlari bagi para eksekutif yang bekerja sehari penuh dan bukan para direktur paruh waktu.
Hal itu bisa menjadi kebijakan yang baik bagi dewan pengurus rapat yang kebanyakan terdiri dari orang luar; yaitu untuk mengatakan seseorang tidak berhubungan dengan pengawasan dari hari ke hari sehingga mereka mungkin berada diposisi untuk mengeluarkan ide-ide eksekutif yang bekerja sehari penuh yang begitu dekat pada kegagalan masalah untuk dilihat secara keseluruhan.

* Komunikasi
Komunikasi ke atas lebih penting daripada komunikasi ke bawah.
Akan mengejutkan bagaimana manajer kecil di kebanyakan organisasi tahu tentang pikiran dari bawahan-bawahan mereka walaupun hal itu penting bagi mereka bahwa mereka seharusnya tahu bagaimana orang-orang mereka berpikir.
Seorang akuntan menghasilkan hitungan yang banyak tetapi dia jarang menyuruh personelnya kepada siapa hitungan-hitungan ini ditujukan, dengan cara apa mereka lebih suka hitungan-hitungan itu ditampilkan.
Saat ini bagian-bagian terpisah dalam sebuah organisasi menggunakan istilah bahasa yang komplek yang mana hanya anggota-anggota mereka sendiri yang dapat memahami. Hasilnya yaitu ada blok komunikasi. Setiap bagian seharusnya menekankan pentingnya menggunakan bahasa non tehnik yang bisa dimengerti oleh semua.
Seorang manajer menjadi efektif jika komunikasinya baik dan lawan bicaranya juga bisa mengikuti, jadi penting bahwa seorang manajer itu pandai berbicara. Belajar puisi dan menulis essai adalah latihan yang bagus dalam manajemen karena bisa melatih manajer dalam menghargai kata-kata dan hal ini berganti membantu mereka untuk berkomunikasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar